Aku bukanlah seorang gadis yang cerewet dalam memilih
pasangan hidup.
Siapalah diriku untuk memilih permata sedangkan aku hanyalah sebutir pasir yang wujud
di mana-mana.
Tetapi aku juga punya keinginan seperti wanita solehah yang lain, dilamar lelaki yang
bakal dinobatkan sebagai ahli syurga, memimpinku ke arah tujuan yang satu.
Tidak perlu kau memiliki wajah setampan Nabi Yusuf
Alaihisalam, juga harta seluas
perbendaharaan Nabi Sulaiman Alaihisalam, atau kekuasaan seluas kerajaan Nabi
Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam, yang mampu mendebarkan hati jutaan gadis untuk
membuat aku terpikat.
Andainya kaulah jodohku yang tertulis di Lauh Mahfuz, Allah
pasti akan menanamkan rasa
kasih dalam hatiku juga hatimu. Itu janji Allah. Akan tetapi, selagi kita tidak diikat
dengan ikatan yang sah, selagi itu
jangan dimubazirkan perasaan itu karena kita masih tidak mempunyai hak untuk begitu.
Cukuplah kau mencintai Allah dengan sepenuh hatimu karena
dengan mencintai Allah, kau
akan mencintaiku karena-Nya. Cinta itu lebih abadi daripada cinta biasa.
Moga cinta itu juga yang akan mempertemukan kita kembali di
syurga….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar